Duta besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Yurievich Galuzin kepada TVRI saat ditemui di kantor kedutaannya di Jakarta mengatakan, Indonesia itu adalah negara sahabat kami, sahabat yang telah lama menjalin hubungan baik.
Tahun 2013 lalu adalah puncak keakraban Indonesia-Rusia, Indonesia membeli berbagai senjata dan peralatan dari Rusia, pesawat tempur, rudal, dan beberapa senjata perang lainnya yang tidak dipublikasikan dan Rusia menghargai itu.
Tahun 2013 lalu adalah puncak keakraban Indonesia-Rusia, Indonesia membeli berbagai senjata dan peralatan dari Rusia, pesawat tempur, rudal, dan beberapa senjata perang lainnya yang tidak dipublikasikan dan Rusia menghargai itu.
Terkait hubungan yang memanas antara Indonesia dan Singapura, Mikhail mengatakan: “Rusia akan terus mengikuti perkembangannya. Hal terburuk jika akhirnya terjadi perang antara Singapura dan Indonesia, Rusia tidak akan khawatir sama sekali, sebab Singapura hanya melihat senjata milik TNI yang dipublikasikan sementara tidak mengetahui senjata TNI yang menjadi bagian rahasia operasi.
Tapi Rusia tau betul kekuatan Indonesia saat ini, Indonesia bukan tandingan Singapura.” Namun ia menegaskan, jika terjadi penyerangan bersama sekutu (AS, Ingris, Malaysia, PNG, dan Australia) tanpa diminta maka Rusia tau apa yang harus dilakukan untuk sahabat kami Indonesia, ini sikap resmi pemerintah Rusia.
Dia melanjutkan: “Jika Indonesia menghadapi sebuah persekutuan maka Rusia adalah sahabat Indonesia yang akan melakukan tugas sebagai sahabat baik yang tidak akan membiarkan sahabat nya diserang dalam sebuah ketidakadilan, Indonesia adalah sahabat kami yang tempatnya lebih tinggi dari sebuah sekutu. Dan tentu kami akan melakukan hal yang lebih dari apa yang kami lakukan terhadap sekutu kami, melindungi dan membantu sahabat adalah idiologi kami (Rusia).”
(TVRI LIVE dialog wartawan Endang Susanti di kantor Kedubes Rusia)
Sumber : TVRI
Tapi Rusia tau betul kekuatan Indonesia saat ini, Indonesia bukan tandingan Singapura.” Namun ia menegaskan, jika terjadi penyerangan bersama sekutu (AS, Ingris, Malaysia, PNG, dan Australia) tanpa diminta maka Rusia tau apa yang harus dilakukan untuk sahabat kami Indonesia, ini sikap resmi pemerintah Rusia.
Dia melanjutkan: “Jika Indonesia menghadapi sebuah persekutuan maka Rusia adalah sahabat Indonesia yang akan melakukan tugas sebagai sahabat baik yang tidak akan membiarkan sahabat nya diserang dalam sebuah ketidakadilan, Indonesia adalah sahabat kami yang tempatnya lebih tinggi dari sebuah sekutu. Dan tentu kami akan melakukan hal yang lebih dari apa yang kami lakukan terhadap sekutu kami, melindungi dan membantu sahabat adalah idiologi kami (Rusia).”
(TVRI LIVE dialog wartawan Endang Susanti di kantor Kedubes Rusia)
Sumber : TVRI
0 Response to "Rusia Tak Akan Biarkan Indonesia Dikeroyok Negara Sekutu AS & Singapura"
Posting Komentar